REPUBLIKA.CO.ID, JERUSALEM - Pasukan pendudukan Israel sedang mempersiapkan untuk menjaga aksi puluhan ribu pemukim Yahudi yang bersiap memasuki Masjid Ibrahimi selama festival Sukkot Yahudi beberapa hari mendatang.
Israel National News mengatakan pada Rabu bahwa tentara dikerahkan ke kota Al-Khalil dengan tujuan melindungi 50 ribu orang Yahudi yang akan mengunjungi kota itu selama perayaan Sukkot, salah satu tradisi agama Yahudi.
Sumber itu menambahkan bahwa mereka akan mengunjungi "Gua para Leluhur", nama yang diberikan untuk Masjid Ibrahimi oleh orang Yahudi. Mereka juga akan mengunjungi Qasaba, atau apa yang mereka klaim sebagai makam Otni'el Ben Kenaz.
Menurut pernyataan militer, ratusan tentara akan ditempatkan di bagian selatan Tepi Barat untuk mengawasi lalu lintas dan aliran pejalan kaki melalui jalan-jalan utama kota ini.
Pernyataan itu juga mengatakan bahwa ada kekhawatiran bahwa bentrokan antara para pemukim dan penduduk Palestina di kota itu mungkin akan terjadi dan berharap meminimalisasi korban dalam insiden itu.
Pernyataan itu lebih lanjut mengatakan bahwa jumlah yang diharapkan untuk berangkat ke Masjid Ibrahimi akan melebihi angka tahun lalu.