REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kementerian Agama menjamin bahwa penunjukan Dirjen Bimas Islam, Nasaruddin Umar sebagai Wakil Menteri (Wamen) Agama tidak akan terjadi dualisme kepemimpinan. Sebaliknya, posisi Wamen akan memperkuat kordinasi dalam jajaran Kementerian Agama.
Sekjen Kementerian Agama, Bahrul Hayat mengungkap selain mengkordinasi jajaran Kementerian Agama, posisi Wamen juga diarahkan untuk fokus pada hal atau isu-isu tertentu. "Kan sama saja dengan Presiden menujuk Menko. Jadi, Wamen bisa
membantu kordinasi secara internal," paparnya saat ditemui di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Kamis (20/10).
Jadi, ungkap Bahrul, pengambilan putusan atas kebijakan Kementerian Agama tetap berada di tangan Menteri. Saat ditanya lebih detail soal fokus yang dimaksud, Sekjen belum bisa menjelaskan.
Sebab menunggu dari arahan Menteri Agama. "Soal tugas spesifik Wamen, nanti Menteri Agama yang akan menjelaskan," pungkasnya.