Senin 30 Jan 2012 16:00 WIB

Miris, Setelah Orangutan, Giliran Gajah Liar Bengkalis Dibantai

Petugas menangani dua gajah dewasa/ilustrasi
Foto: AP Photo
Petugas menangani dua gajah dewasa/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU---Seekor induk gajah liar penghuni hutan di kawasan Kota Duri, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, terpantau menderita sakit akibat terperangkap jeratan yang dirakit warga sekitar. "Kondisi terkini, bagian belakang gajah tersebut sempat mengalami pembengkakan. Gajah ini juga sempat tidur-tiduran di wilayah perumahan karyawan PT Chevron," kata seorang petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah Duri, Nanang.

Nanang menjelaskan, gajah induk tersebut pertamakali terpantau menderita sakit sejumlah warga sekitar sudah dalam kondisi cukup memprihatinkan. "Ketika ditemukan, gajah ini tidak bisa berjalan sama sekali. Gajah ini hanya terbaring di sekitar kompleks perumahan karyawan PT CPI Duri," ujarnya.

Beberapa warga mengakui, ungkap Nanang, gajah induk ini kemungkinan memiliki seekor anak dan baru saja terperangkap dalam jeratan babi yang dibuat warga."Kini, gajah sakit yang tadinya hanya bisa berbaring, sudah mulai bisa berjalan bersama rombongan gajah lainnya," tutur dia.

Terakhir, ungkapnya, gajah induk yang sakit tersebut terpantau sangat dekat di perumahan karyawan itu dengan memakan daun-daun pepohonan di sekitarnya.

 

Melihat kondisi tersebut, pihaknya kemudian melaporkannya ke BKSDA Provinsi Riau di Pekanbaru, dan berharap diturunkan tim medis guna penyembuhan gajah malang itu."Tapi tim medis memutuskan untuk tidak jadi turun ke lokasi, karena gajah ini masih dikerumuni oleh kawanannya. Ada belasan gajah dewasa yang 'mengawal' si induk," ujarnya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement