REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH---Sebagai dana operasional Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, pemerintah Saudi telah menyiapkan anggaran sekitar dua miliar riyal. Wakil Ketua urusan kedua masjid suci, Muhammad bin Nasser Al-Khozaim mengatakan, total dana yang telah dipersiapkan sebesar 1,76 miliar riyal, untuk pelaksanaan operasi dan pembersihan awal kedua masjid besar di Makkah dan Madinah.
Mengacu pada berbagai alokasi pada anggaran kepresidenan dua masjid suci untuk 2011, Al-Khozaim mengutarakan bahwa 224 juta riyal akan disisihkan untuk sejumlah proyek lain. Ini termasuk 23 juta riyal untuk membuat situs web dan memperbarui sistem komputerisasi.
Dalam kantor berita Saudi, yang dilansir arabnews, Selasa (7/2), Al-Khozaim memuji penjaga dua Masjid Suci Raja Abdullah dan Putra Mahkota Naif, termasuk deputi perdana menteri dan menteri dalam negeri, untuk upaya maksimal mengurus urusan dua masjid suci. ''Perbaikan ini untuk layanan yang terbaik bagi umat Islam seluruh dunia dalam menyambut musim haji dan umrah serta jamaah pengunjung masjid," ujar Al-Khozaim.
Dia juga mengatakan bahwa ekspansi terbesar dan berkelanjutan akan terus dilakukan. termasuk untuk menambah ruang shalat tambahan untuk 1,2 juta jamaah. Ekspansi baru, bernama 'King Abdullah Expansion', akan mencakup area seluas 370 ribu meter persegi yang saat ini dalam proyek pengerjaan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika