Selasa 07 Feb 2012 16:44 WIB

Angie Masih Anggota Fraksi Demokrat

Rep: Erik Purnama Putra/ Red: Didi Purwadi
Angelina Sondakh
Foto: Antara/Teresia May
Angelina Sondakh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin, menyatakan Angelina Sondakh alias Angie belum dinonaktifkan sebagai anggota DPR. Dengan kata lain, mantan Putri Indonesia ini masih terdaftar sebagai anggota Fraksi Partai Demokrat DPR.

Alasannya karena ada satu anggota Dewan Kehormatan yang masih di luar kota. Sehingga, surat penonaktifan belum diteken.

“Ada satu anggota yang belum balik dari luar kota, kita tunggu saja,” kata Amir di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (7/2).

Menurut Amir, masalah pencekalan Angie ke luar negeri sudah otomatis dilakukan Ditjen Keimigrasian Kementerian Hukum dan HAM. Pasalnya, hal itu menjadi prosedur tetap bagi siapapun yang berstatus tersangka wajib berada di dalam negeri untuk memudahkan pemeriksaan. “Pencekalannya satu tahun,” kata menteri Hukum dan HAM tersebut.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement