REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- SMS menyesatkan yang menyebar luas di masyarakat tentang tewasnya mahasiswa saat unjuk rasa di Salemba, Jakarta Pusat, akan ditelusuri.
"Ada ahli IT yang kita minta bantuan untuk menyelidikinya," kata Menkopolhukam, Djoko Suyanto, Jumat dini hari (30/3).
Menurutnya, berita menyesatkan itu bukan sekali dua kali terjadi. Tak jarang justru menyesatkan masyarakat. "Kita harus lebih cermat dan hati-hati. Cerna baik-baik informasi yang masuk," katanya.
Seperti diberitakan dikabarkan ada satu orang mahasiswa FT UPI YAI 2009 bernama Agung Tuanany tewas dalam unjuk rasa di Salemba. Kabar itu bermula dari sms dan menyebar melalui jejaring dunia maya.
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement