REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Para korban tewas dalam peristiwa tabrakan kendaraan bermotor di Jalan Raya Bangsalsari, Kabupaten Jember, dipulangkan ke Pamekasan, Madura, Minggu malam.
"Saat ini sudah dalam perjalanan menuju Pamekasan dan diperkirakan tiba di rumah duka Senin sekitar pukul 02.00 WIB," kata anggota DPRD asal Desa Pakong, Kecamatan Pakong, Pamekasan, Zainal Arifin, Minggu malam.
Zainal, yang juga Ketua Komisi C DPRD Pamekasan merupakan keluarga Samsul Arifin, satu dari sembilan korban tewas dalam kecelakaan maut di Jember, Ahad pagi.
Kecuali sopir, semua penumpang mobil yang mengalami kecelakaan lalu lintas itu masih memiliki hubungan famili. Mereka berasal dari Desa Pakong dan Desa Tebul Timur, dan Desa Bulangan Haji, Kecamatan Pegantenan.
"Jenazah diangkut dengan menggunakan dua mobil ambulans dan dijemput oleh Kepala Desa Tebul Timur, Sutadji," terang Zainal Arifin.
Dari sembilan korban tewas itu, tiga di antaranya masih satu keluarga, yakni Samsul Arifin (35) dan istrinya Sulastri (30), serta seorang anaknya yang masih berusia delapan tahun bernama Ayu.
"Yang satu keluarga tewas ini semuanya berasal dari Pakong," terang Zainal.
Sebuah minibus Mitsubishi L-300 nomor polisi P 2269 U menabrak truk gandeng nomor polisi AG 8146 US yang bermuatan kayu. Keduanya melaju dari arah yang sama yakni dari Surabaya menuju Jember ketika tabrakan terjadi di Jalan Raya Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Minggu sekitar pukul 04.15 WIB.
Akibat kejadian tersebut empat penumpang Mitsubishi L-300 tewas di lokasi kejadian yakni Samsul Arifin (35), Halimah (35), Rusmah (60), dan Kandar (37), sedangkan lima korban yang meninggal di RSD dr Soebandi karena mengalami luka berat adalah Sulastri (30), Ayu (8), Fahmi (8), Edy Kurniawan (48) dan Bakir.
Total korban meninggal dunia menjadi sembilan orang dan hanya empat korban yang selamat karena mengalami luka ringan. Mereka adalah Slamet (40), Umsi (16), Syaifulloh (35) dan Farid Wahyudi (30).
Delapan korban tewas penumpang Mitsubishi L-300 merupakan warga Kabupaten Pamekasan, Madura, yang hendak berkunjung ke rumah saudaranya di Kabupaten Jember dan seluruh korban yang tewas juga masih satu keluarga. Sedangkan sopir Edy Kurniawan yang juga tewas merupakan warga Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember.
Mobil Mitsubishi L-300 yang berpenumpang 13 orang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Surabaya menuju Jember. Mobil menabrak truk gandeng yang bermuatan kayu hendak membelok ke kanan.
Sopir mobil L-300 tidak bisa menghentikan kendaraannya karena laju mobilnya terlalu kencang, sehingga membentur bagian belakang truk hingga menyebabkan mobil rusak parah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika