Selasa 24 Apr 2012 18:51 WIB

DPR Masih Tunggu Data Dugaan Perdagangan Organ TKi

Rep: Mansyur Faqih/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Organ manusia dibanderol dan diperdagangkan (ilustrasi)
Organ manusia dibanderol dan diperdagangkan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Komisi I DPR mengatakan masih masih menunggu kementerian luar negeri mengumpulkan informasi yang valid dan lengkap terkait kabar mengenai perdagangan organ TKI di Malaysia. Berkembang dugaan, tiga TKI meninggal di Malaysia setelah organnya dicuri.

''Pihak KBRI bersama Kemenaker dan BNP2TKI harus mengusut kasus ini untuk mendapatkan kejelasan. Apakah benar korban tersangkut jual-beli organ tubuh,'' kata Ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddiq, Selasa (24/4).

Ia juga meminta kepolisian untuk meminta akses ke kepolisian Diraja Malaysia untuk menyelidiki masalah ini. ''Pihak kemenlu juga harus menyampaikan nota protes terhadap tindakan pihak kepolisian Diraja Malaysia yang biadab,'' papar politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Terkait
TKI Dilaporkan Meninggal di PTS Malaysia Akibat Gatal-Gatal
internasional - 04 September 2020, 22:08
TKI Dilaporkan Meninggal di PTS Malaysia Akibat Gatal-Gatal
Dua TKI Cianjur Dilaporkan Meninggal Akibat Covid-19
Nusantara - 15 July 2020, 19:46
Dua TKI Cianjur Dilaporkan Meninggal Akibat Covid-19
TKI Asal Blitar Meninggal Dimakamkan dengan Protokol Covid
Nusantara - 12 June 2020, 23:19
TKI Asal Blitar Meninggal Dimakamkan dengan Protokol Covid
Jenazah TKI Meninggal di Malaysia Tiba di Kualanamu
Nusantara - 08 June 2020, 23:29
Jenazah TKI Meninggal di Malaysia Tiba di Kualanamu
TKI Asal Batang Meninggal di Hong Kong
nasional - 18 February 2020, 10:55
TKI Asal Batang Meninggal di Hong Kong
2 TKI Asal Cianjur Meninggal di Arab Saudi karena Sakit
nasional - 26 September 2019, 21:36
2 TKI Asal Cianjur Meninggal di Arab Saudi karena Sakit
11 Pekerja Migran NTT Meninggal di Luar Negeri
nasional - 28 January 2019, 13:37
11 Pekerja Migran NTT Meninggal di Luar Negeri
TKI Meninggal di Taksi Saat Perjalanan ke KBRI
internasional - 28 March 2018, 18:20
TKI Meninggal di Taksi Saat Perjalanan ke KBRI
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)
Berita Lainnya
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno.
news - Rabu , 29 May 2024, 17:35 WIB
Ini Tokoh Terpopuler untuk Pilkada Jateng Menurut Survei Parameter Politik
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
news - Rabu , 29 May 2024, 17:32 WIB
PKB Akui Anies Masih Tertinggi di Survei
Suasana jelang sidang putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Senin (22/4/2024). MK akan menggelar sidang putusan perkara perselisihan hasil pemilihan umum presiden dan wakil presiden 2024 pada hari ini pukul 09.00 WIB.
news - Rabu , 29 May 2024, 17:29 WIB
Beberapa Orang Mengaku Keluarga Saksi dari Partai Demokrat Mengamuk di Gedung MK
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Marzuki Mustamar.
news - Rabu , 29 May 2024, 16:37 WIB
PKB Bidik Marzuki Mustamar untuk Diusung Nyagub di Pilkada Jatim 
Pegawai Kejagung melintas disamping mobil Polisi Militer yang terparkir di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (27/5/2024)
news - Rabu , 29 May 2024, 15:22 WIB
Dibuntuti Densus 88, Jampidsus Febrie Adriansyah Akhirnya Angkat Bicara
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Terkini nasional
Advertisement