REPUBLIKA.CO.ID, WONOGIRI---Mobil Kijang bak terbuka bernomor polisi AD 1776 JS mengalami kecelakaan tunggal di Desa Belikurip, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri, Jumat (4/5), mengakibatkan delapan korban tewas.
Delapan korban tewas yang juga penumpang mobil itu yakni Yanuar Ardi (2 tahun), Suyat (65), Samino (65), Katijem (57), Sarti (60), Suwarmi (54), Bejo (45), dan Parjo (70). Mereka semua warga Dusun Bibit, Desa Sendangsari, Kecamatan Batuwarno.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Wonogiri AKP Joeharno mengatakan, kecelakaan tunggal sekitar pukul 14.00 WIB mengakibatkan delapan penumpang meninggal dan 22 lainnya luka-luka.
Kejadian tersebut berawal dari mobil kijang yang dikemudikan Kasimin (47) membawa 29 penumpang yang semua warga satu dusun yang akan mencari KTP elektronik di Kantor Kecamatan Baturetno.
Ia menjelaskan, saat mobil tersebut melaju di jalan turunan di di Dusun Jamprit, sejumlah penumpang menjerit, karena mobil kondisi oleng.
Mobil, katanya, kemudian menabrak jembatan di jalan turunan tersebut sehingga posisinya berbalik arah. Sejumlah penumpang terlempar dari bak dan sebagian lainnya jatuh di jalan serta sungai sedalam sekitar empat meter. "Enam penumpang meninggal di lokasi kejadian dan dua lainnya meninggal di rumah sakit," katanya.
Ia mengatakan, korban kecelakaan dibawa ke tiga rumah sakit yakni RS Rawat Inap Baturetno, Klinik Sumarmo Husada, dan PKU Muhamadiyah Baturetno. "Penyebab kejadian itu, kami masih dalam penyelidikan. Namun, kendaraan yang dipakai mengangkut penumpang itu tidak layak," katanya.