REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Rute perjalanan dari Halim Perdana Kusuma Jakarta ke Lapangan Udara Atang Sanjaya dipilih pihak Sukhoi Superjet 100 sendiri.
"Yang nentuin rute mereka sendiri, mereka buat flight plant sendiri," Dirjen Perhubungan Udara Kementrian Perhubungan Harry Bakti, Kamis (10/5).
Ia mengatakan kemungkinan pihak Sukhoi tersebut memilih rute itu karena daerah tersebut minim perjalanan maskapai. Menurutnya jika memilih rute utara, kemungkinan perjalanan Sukhoi bakal terganggu dengan padatnya traffic yang ada.
"Jadi tidak akan ada no flight zone," katanya. Sebelumnya beberapa pesawat juga sempat jatuh ketika melewati Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).
Sukhoi Superjet 100 dinyatakan hilang Rabu (9/5). Pesawat ini hilang kontak dengan Halim Perdanakusuma.