REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia berhasil mengatasi rintangan pertama di Al Nakba International Tournament di Palestina, Kamis setelah mengalahkan Mauritania, 2-0. Hal ini menunjukkan pemain debutan yang banyak mengisi timnas tampil gemilang.
Manajer Timnas Indonesia, Ramadhan Pohan mengaku timnas saat ini telah lolos di ujian pertama. Dengan kemenangan ini, kata dia, membuka peluang bagi Irfan Bachdim dan kawan-kawan untuk lolos ke babak semifinal meski masih harus menghadapi Kurdistan di pertandingan kedua di babak penyisihan Grup B, Sabtu (19/5).
Menurut dia, pemain debutan yang menonjol adalah pencipta gol bagi Indonesia yaitu Hendra Bayau. Pemain berusia 19 tahun ini mampu bermain dengan cemerlang dan membuat timnas dibawah pimpinan Nil Maizar mulai bisa diandalkan.
Selain itu pemain yang bermain cemerlang adalah penjaga gawang Wahyu Tri Nugroho. Penjaga gawang klub Persiba Bantul ini mampu mematahkan semua serangan Mauritania termasuk mampu mematahkan tendangan pinalti lawan sehingga gawang timnas tetap aman.
"Ini membuktikan jika instruksi dari pelatih berjalan dengan baik. Dua gol yang tercipta semuanya berasal dari serangan balik yang terkoordinir dengan baik," katanya menambahkan.
Anggota DPR RI itu menegaskan, kemenangan yang diraih atas Mauritania ini merupakan upaya kerja keras dan semangat pantang menyerah dari semua pemain dan jajaran pelatih. Mereka telah bermain disiplin meski terus ditekan oleh lawan.