REPUBLIKA.CO.ID,ANKARA-- Pasukan Komando Bersenjata Turki menyatakan telah menemukan mayat dua pilot pesawat jet F-4 yang ditembak jatuh pasukan Suriah. Kedua mayat ditemukan di dasar laut Mediterania, saat ini pihak berwenang Turki tengah berusaha mengambil kedua mayat tersebut. " Mayat kedua pilot telah ditemukan di dasar laut, saat ini sedang dilakukan pengambilan keduanya ke permukaan," kata komandan militer dalam pernyataan yang dimuat di situsnya.
Kedua pilot diidentifikasi sebagai, pilot Angkatan Udara Kapten Gokhan Ertan dan Letnan Hasan Huseyin Aksoy. Pihak militer tidak menjelaskan secara spesifik dimana kedua tubuh tersebut ditemukan. Tapi tak ada laporan keduanya dikeluarkan dari tubuh pesawat.
Pihak militer selama ini terus melakukan operasi pencarian sejak jet tersebut jatuh pada 22 Juni lalu. Pekan ini Turki juga membawa kapal khusus untuk menemukan reruntuhan, di kedalaman sekitar 1000 meter di bawah air.
Sebuah pernyataan mengatakan, pesawat jet F-4 tertembak di wilayah udara internasional. Namun, reruntuhan pesawat yang ditembak jatuh pasukan Suriah tersebut belum ditemukan.
Insiden ini memicu ketegangan antara Ankara dan Damaskus. Kedua negara bertetangga tersebut saling unjuk kekuatan di wilayah perbatasan.
Dalam sebuah wawancara Presiden Suriah Bashar al Assad menyatakan penyesalannya atas insiden tersebut. Ia mengaku, pasukannya tak mengetahui identitas pesawat saat melakukan penembakan.
Meski pun Assad telah menyatakan penyesalan, namun tak meredakan ketegangan kedua negara. Turki terus meningkatkan aktivitas militer di sepanjang perbatasan.