REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Insiden kecil terjadi saat Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo (Foke), menghadiri pembukaan Pelatihan Da'i dan Da'iyah Nahdlatul Ulama (NU) di kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (27/7).

Saat menyampaikan sambutan, spanduk berukuran 6 x 2 meter dibelakang Foke terlepas sebagian. Kemudian, Ketua Lembaga Dakwah NU (LDNU), Zaky Mubarak, mencoba membetulkannya. Namun, tidak berhasil malah bagian spanduk yang lepas semakin besar.

Menanggapi kejadian tersebut, Foke berceletuk, "Kejadian kayak gini nih bikin rese. Begini nih kalau tidak diserahkan pada ahlinya. Makanya gampang jatuh. Kalau kayak begini, saya bilang serahkan pada ahlinya," katanya sambil tertawa kecil.

Lalu, satu orang membawa palu dan paku naik ke panggung membetulkan spanduk tersebut, dan spanduk berwarna hijau itu terpasang kembali. Melihat itu, Foke mengeluarkan komentar yang menyentil, "Bener aja tuh, kalau diserahkan ahlinya yang ngerjain (pasang spanduk), pasti cepet beres," ujarnya disambut tawa seluruh peserta yang hadir.

Pernyataan tersebut menjadi istimewa, sebab slogan "Serahkan Pada Ahlinya" kerap digunakan Foke saat kampanye Pemilukada putaran pertama.

Foke sendiri membantah kedatangannya ke markas besar NU itu sebagai ajang untuk menghimpun dukungan menjelang Pemilukada putaran kedua nanti. 

"Sejak dulu saya sudah NU. Kedatangan saya kesini karena diundang sebagai salah satu musyarat NU," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika