Kamis 23 Aug 2012 18:22 WIB

Polisi Intensifkan Penyelidikan 'Teror' Solo

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Chairul Akhmad
Petugas Puslabfor Polda Jateng memeriksa tempat kejadian perkara penembakan di Pos Pengamanan Lebaran Polresta Surakarta di Gemblegan, Solo, Jateng, Jumat (17/8).
Foto: Antara/Andika Betha
Petugas Puslabfor Polda Jateng memeriksa tempat kejadian perkara penembakan di Pos Pengamanan Lebaran Polresta Surakarta di Gemblegan, Solo, Jateng, Jumat (17/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kepolisian RI terus mengintensifkan penyelidikan penembakan dan pelemparan granat yang terjadi di Solo pada 17 dan 18 Agustus lalu.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri, Brigadir Jenderal Polisi Boy Rafli Amar, mengatakan polisi telah melakukan serangkaian langkah-langkah penyelidikan.

"Olah tempat kejadian perkara (TKP) sudah dilakukan. Kemudian sebanyak 13 saksi sudah diambil keterangannya," ujarnya di Mabes Polri, Kamis (23/8).

Kepolisian juga sudah mendatangkan beberapa orang ahli dari pusat laboratorium forensik (Puslabfor). Tim Puslabfor memfokuskan pemeriksaan pada peluru yang ditemukan dan serpihan diduga granat.

Boy menambahkan, upaya penyelidikan masih berjalan dan pihaknya belum merilis secara detail terkait hasil penyelidikan.

Penembakan Pos Pengamanan Gemblegan terjadi di Pospam Lebaran di Jalan Brigjen Sudiarto Solo, Jumat (17/8) sekitar pukul 01.00 WIB. Orang tidak dikenal menembaki pos tersebut.

Akibatnya dua petugas jaga, Bripka Endro Margiyanto dan Brigadir Kukuh Budiyanto mengalami luka-luka. Di depan depan pospam, petugas menemukan sembilan selongsong peluru dan enam proyektil.

Hanya berselang satu hari setelah penembakan, terjadi ledakan di Pospam Gladak Jalan Jenderal Sudirman, Solo. Ledakan yang diduga berasal dari granat terjadi sekitar pukul 23.32, Sabtu (18/8). Granat dilempar oleh orang tidak dikenal yang berboncengan sepeda motor. Tidak ada korban dalam peristiwa tersebut.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement