Selasa 04 Sep 2012 07:19 WIB

UNICEF: 1.600 Orang Tewas Pekan Lalu di Suriah

 Warga Suriah berjalan melewati gedung yang hancur akibat pemboman dan menewaskan 40 orang di pinggiran kota Aleppo, Suriah, Jumat (24/8).
Foto: Muhammed Muheisen/AP
Warga Suriah berjalan melewati gedung yang hancur akibat pemboman dan menewaskan 40 orang di pinggiran kota Aleppo, Suriah, Jumat (24/8).

REPUBLIKA.CO.ID, UNICEF melaporkan sedikitnya 1.600 orang tewas pekan lalu di Suriah dalam sebuah serangan paling brutal sejak pemberontakan terhadap Presiden Bashar al-Assad Maret 2011.

Pengawas Hak Asasi Manusia untuk Suriah juga melaporkan bulan Agustus tahun ini adalah bulan paling berdarah dimana setidaknya 5.440 orang tewas dalam berbagai serangan.

Pengawas menambahkan setidaknya sudah 26.283 orang tewas di Suriah sejak pemberontakan Maret tahun lalu dimana rinciannya 18.695 warga sipil, 1.079 pemberontak dan 6.509 tentara nasional.

"Jumlah ini belum menghitung ribuan orang yang hilang di penjara Suriah," ungkap Rami Abdel Rahman  direktur Pengawas HAM.

Karena pembatasan media oleh pemerintah, jumlah ini tidak bisa dikonfirmasi kebenarannya. Perang dan konflik di Suriah mencapai titik baliknya pada bulan Agustus ini setelah pemerintahan Assad menggunakan kekuatan udara untuk membombardir Aleppo.

sumber : arabnews
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement