REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Leighton Baines tak berharap banyak atas posisinya di tim nasional Inggris. Ia mengakui posisi itu segera kembali ke Ashley Cole setelah dua laga kualifikasi, yakni melawan Moldova dan Ukraina. Bahkan meski ia bermain bagus ketika melawan keduanya, peluangnya tetap tipis.

Cole dipastikan absen pada pertandingan pembuka kualifikasi Piala Dunia Inggris di Moldova pada Jumat, dan juga diprediksi absen pada laga melawan Ukraina pada Selasa (11/9). Situasi itu memberi kesempatan bek kiri Everton, Leighton Baines, untuk tampil berpartisipasi di sepak bola internasional kompetitif pertama kalinya.

Kesempatan itu merupakan penantian panjang bagi pemain 27 tahun yang menghabiskan karirnya di timnas Inggris di bawah bayang-bayang Cole. Ia mengaku senang bila saja peluang ini mampu menggeser sang bintang Chelsea secara permanen.

Namun Baines paham benar bahwa Cole adalah kombinasi kegigihan dan kemampuan atletis, yang membuatnya menjadi salah satu bek kiri terbaik di dunia. Baines berpikir realitis dan menyadari pelatih Inggris, Roy Hodgson, akan mengembalikan Cole ke posisinya betapapun bagusnya penampilan Baines di dua laga berikutnya.

"Bagi saya, anda harus meyakini bahwa terdapat kemungkinan (untuk mempertahankan posisi), namun secara realistis mungkin tidak," kata Baines.

"Anda tidak dapat frustrasi mengenai hal itu, karena ia merupakan pemain yang bagus, dan anda harus menghormati apa yang ia lakukan. Anda hanya harus menunggu waktumu."

Ikuti Whatsapp Channel Republika