REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Komisi IX DPR mengaku belum mendapat kejelasan status empat orang TKI/WNI yang ditembak mati di Malaysia tempor hari. Masalahnya, hingga kini hanya satu orang yang sudah dipastikan sebagai WNI.
"Kepastian empat orang TKI yang ditembak, apakah benar mereka adalah WNI, kita belum tahu. Komisi IX juga minta penjelasan pemerintah terkait hal itu, hanya satu yang sudah jelas, tiga lainnya belum,"ujar Anggota Komisi IX DPR Rieke Dyah Pitaloka saat ditemui di Gedung Parlemen Jakarta, Selasa (18/9).
Satu orang TKI yang sudah dipastikan sebagai WNI, jelas Rieke, telah dipulangkan ke tempat asalnya yaitu di Jawa Timur. Ia mengaku kecewa dengan Pemerintah karena saat TKI tersebut dipulangkan tidak ada aparat Pemerintah yang mendampingi TKI tersebut.
Perlakuan itu, menurut Rieke, memberi kesan Pemerintah lepas tanggung jawab,"Kalau yang satu udah dipulangkan kemarin ke Jatim, kepulangnnya juga tidak jelas, gak dijemput sama pihak pemerintah, gak dari kemenakertrans, BP2TKI dan lainnya, hanya keluarganya,"jelasnya.
Rieke juga mendorong agar keluarga korban segera melakukan otopsi ulang sebab, diduga terjadi ketidakjelasan terkait luka yang diterima korban tersebut apakah benar luka tembak atau tidak. Selain itu, dia juga berharap Pemerintah segera menyelidiki tindakan kriminalitas ini.