Ahad 14 Oct 2012 11:47 WIB

Presiden Yaman Temui Negara-negara yang Mensponsori Prakarsa Teluk

Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi
Foto: ustoday
Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi

REPUBLIKA.CO.ID, SANAA - Presiden Yaman Abdo Rabbo Mansour Hadi, Sabtu (13/10) bertemu di Sana'a dengan para duta besar dari negara-negara yang mensponsori prakarsa Teluk. Hadi menyampaikan penghargaan atas peran mereka dalam menerapkan penyelesaian politik berdasarkan prakarsa Teluk dan resolusi PBB 2014 dan 2051.

Dia meninjau kembali beberapa isu yang berkaitan dengan jadwal yang ditetapkan dalam mekanisme prakarsa eksekutif, dan mengatakan bahwa "Kami telah mencapai banyak keberhasilan politik, yang terakhir adalah membentuk komite persiapan dialog nasional, yang telah meminta perpanjangan tiga minggu untuk menyelesaikan tugas sepenuhnya."

Secara ekonomi, presiden mengatakan bahwa pertemuan Riyadh dan New York telah mencapai indikator positif pada tingkat regional dan internasional untuk mengatasi keadaan sulit di Yaman. Perbedaannya sangat jelas antara masa lalu dan kini, kata Hadi, dan menambahkan bahwa tiga bulan mendatang akan menyaksikan lebih banyak kemajuan.

Dia mengatakan bahwa dialog nasional harus bertepatan dengan rekonstruksi militer dan keamanan serta pembentukan Komite Pemilihan Umum dan daftar pemilihan baru.

Dalam pertemuan tersebut, Duta Besar Saudi Ali al-Hamdan, Dubes AS Gerald Feierstein dan Dubes Rusia Sergei Koslov menekankan bahwa negara-negara sponsor, melalui duta besar mereka, akan melakukan yang terbaik untuk menerapkan penyelesaian politik di Yaman, khususnya dialog nasional.

Mereka mengatakan bahwa negara-negara sponsor akan memberikan segala bantuan yang memungkinkan untuk mencapai tindakan yang ditetapkan dalam tahap transisi. Prakarsa Teluk ditandatangani pada 23 November 2011 di Riyadh untuk mengakhiri krisis setahun lamanya di negeri ini.

Hal itu ditengahi oleh negara-negara Dewan Kerja sama Teluk (GCC), yang - bersama lima negara anggota tetap Dewan Keamanan PBB dan Uni Eropa - mensponsori pelaksanaannya. 

sumber : Antara/Saba-0ANA
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement