Selasa 16 Oct 2012 23:35 WIB

Parpol Islam Diminta Berperan Berantas Korupsi

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Djibril Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Hasil survei dari Lembaga Survei Nasional (LSN) menyatakan adanya persepsi publik yang meyakini partai-partai Islam tidak terlibat dalam kasus-kasus korupsi. 

Salah satu anggota badan pekerja ICW, Ade Irawan mengatakan hasil survei itu harus dimanfaatkan partai-partai Islam untuk dapat lebih berperan dalam pemberantasan korupsi.

"Ini menandakan partai-partai Islam masih prospektif, mereka tinggal memperbaiki diri dan lebih berperan dalam isu-isu publik seperti pemberantasan korupsi," kata Ade Irawan yang dihubungi Republika, Selasa (16/10).

Ade menambahkan memang sangat wajar jika persepsi publik mengatakan kader partai-partai Islam tidak banyak terkait dengan korupsi dibandingkan dengan partai-partai nasionalis seperti Partai Demokrat, PDI Perjuangan dan Golkar. Hal ini disebabkan partai-partai Islam tidak banyak yang kadernya menjadi pejabat di daerah.

Namun begitu, ia mengimbau hasil-hasil survei ini tetap dipandang positif oleh partai-partai Islam dalam memperbaiki kinerjanya. Partai-partai Islam juga harus lebih berperan dalam isu-isu sensitif yang diperhatikan publik agar dapat dilirik kembali oleh konstituennya.

"Masyarakat kan melihat partai yang punya peran, selama ini partai-partai Islam cenderung abstain dan tidak ada suaranya," jelasnya. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement