REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Dalam jamuan makan malam di Istana Buckingham, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berkesempatan untuk memberikan pidato di hadapan Ratu Elizabeth II.
Dalam bahasa Indonesia, Presiden SBY mengucapkan selamat atas Perayaan Ulang Tahun Berlian Tahta Ratu Elizabeth II serta berdoa bagi kesehatan dan kebahagiaan serta anggota keluarga kerajaan dan juga bagi kesejahteraan rakyat Inggris.
Ratu Elizabeth II, disebut dalam pidato kenegaraan Presiden, sebagai sumber inspirasi tentang pentingnya keteguhan, dedikasi dan loyalitas dalam menjalankan tugas-tugas kenegaraan dan pelayanan bagi rakyat.
Ia juga sempat memaparkan fakta sejarah bahwa pada abad ke-17, Kerajaan Banten di Pulau Jawa telah mengirimkan utusannya ke Inggris. 150 tahun kemudian, Sir Thomas Stamford Raffles, penulis sejarah Jawa yang monumental 'History of Java', telah menemukan kembali kemegahan Candi Borobudur di Pulau Jawa.
"Kedua negara kita memiliki banyak kesamaan, termasuk dalam memajukan demokrasi. Dalam satu dasawarsa terakhir ini, Indonesia kerap dipandang sebagai model dari harmoni antara Islam, demokrasi, dan modernitas,” kata SBY pada Rabu malam (31/10).