REPUBLIKA.CO.ID, NAZARET -- Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, memecat sekretaris bidang militernya. Netanyahu mengambil keputusan pemecatan saat terjadi perdebatan tentang kemarahan di lingkungan internal Israel atas kegagalanya dalam agresi ke Gaza.
Kantor perdana menteri Netanyahu, Rabu (21/11), mengumumkan Brigjen Elan Zamir sebagai sekretaris militer. Zamir menggantikan Jenderal Yuhanan Laweker yang dicopot.
Penunjukan sekretaris militer ini diambil di tengah ratusan roket Palestina yang berjatuhan di sejumlah kota Israel. Bahkan, sejumlah roket berhasil melesat hingga Tel Aviv dan Alquds.
Ratusan roket diluncurkan sebagai serangan balasan atas agresi Zionis. Serangan Israel telah menewaskan 155 orang Palestina.