Jumat 14 Dec 2012 18:18 WIB

Kalahkan Atletico, Peluang Barca Menjauh dari Madrid

Gelandang Barcelona, Xavi Hernandez
Foto: REUTERS/Albert Gea
Gelandang Barcelona, Xavi Hernandez

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Saat Real Madrid tertinggal 11 angka, ancaman terdekat Barcelona adalah Atletico Madrid yang akan mereka hadapi pada Ahad (16/12), dan gelandang Xavi Hernandez merasa inilah kesempatan untuk memperbesar peluang mereka menjadi juara liga.

Barca mengawali musim ini dengan sangat baik dengan membukukan 14 kemenangan dari 15 pertandingan, dan di saat sang juara bertahan sekaligus seteru abadi Real Madrid tidak mampu menyamakan kecepatan dengan tim Katalan ini, justru tim sekota Atletico yang telah melakukan start impresif di musim ini dan membuntuti Barcelona dengan selisih tujuh angka.

"Terlalu dini untuk benar-benar mengatakan siapa yang akan menjadi rival terbesar dan pada saat ini keduanya terlihat akan menjadi rival-rival yang kuat," kata Xavi.

"Atletico sangat kuat. Orang-orang berkata bahwa mereka akan tergelincir, namun mereka tidak sering melakukannya, dan sekarang pada pekan ini kami memiliki peluang untuk membuat mereka tergelincir," tuturnya.

"Mereka berada dalam laju yang bagus, mereka bermain sangat baik saat melakukan serangan balik dan mereka memiliki penyerang (Radamel) Falcao yang memotivasi mereka semua. Pelatih mereka (Diego) Simeone bekerja sangat baik dengan tim dan mereka memiliki sistem pertahanan yang kuat."

"Meski demikian, di saat yang sama, ketika Atletico merupakan rival terdekat saat ini, Real Madrid tidak dapat disingkirkan meski hanya dalam imajinasi dan mereka bermain baik."

Falcao mencetak lima gol pada akhir pekan silam saat Atletico menghancurkan Deportivo La Coruna dengan skor 6-0, dan ia sekarang telah membukukan 16 gol di liga. "Kami sekarang memiliki mentalitas yang lebih tangguh sebagai kelompok, yang akan sangat membantu di Camp Nou. Kami memiliki masa-masa sulit, namun kami harus melewati mereka," kata Falcao.

Sementara itu Real Madrid terus tampil tidak konsisten dengan Mesut Ozil yang menjadi penyelamat melalui dua gol yang dicetaknya saat mereka menang 3-2 atas Valladolid, dan kemudian pada tengah pekan mereka kalah 1-2 di pertandingan Piala Raja saat melawat ke markas Celta Vigo.

Itu berarti sejauh ini mereka telah kalah enam kali, yang satu kekalahan lebih banyak daripada jumlah kekalahan total mereka musim lalu, dan jumlah kekalahan yang sama seperti yang dialami Jose Mourinho saat ia pertama kali menangani klub tersebut.

Mereka sekarang akan menghadapi Espanyol yang berbagi posisi juru kunci dengan Deportivo La Coruna dengan perolehan tujuh angka, dan karena pelatih baru Javier Aguirre mampu membangun lini belakang yang lebih kokoh, ini semestinya menjadi pertandingan yang relatif mudah.

Tim peringkat keempat Malaga menghadapi derby Andalusia saat mereka bertandang ke Sevilla yang menghuni papan tengah karena kurang konsisten, namun secara umum mereka adalah lawan yang sulit ditundukkan saat menjadi tuan rumah.

Tim yang memiliki angka yang sama dengan Malaga adalah Real Betis. Betis mampu menciptakan banyak masalah bagi Barcelona pada babak kedua di akhir pekan lalu, meski kemudian kalah 1-2. Mereka akan berhadapan dengan Celta Vigo.

Levante menduduki posisi terakhir yang berhak bermain di Liga Europa, dan mereka memiliki pertandingan tandang yang berat saat menghadapi Zaragoza yang memiliki pertahanan solid, dan memilikilini depan yang menarik dengan menonjolnya peran Victor Rodriguez.

Di sisi lain klasemen, Deportivo bermain melawan Valladolid dan tim peringkat ketiga dari bawah Granada akan menghadapi Real Sociedad. Dengan hanya keunggulan satu angka dari Granada, Mallorca menghadapi Athletic Bilbao dan Osasuna bertandang ke markas Getafe. Di tempat lain Valencia menjamu Rayo Vallecano.

Berikut jadwal pertandingan Liga Spanyol:

Sabtu (GMT)

Getafe vs Osasuna (1500), Mallorca vs Athletic Bilbao (1700), Granada vs Real Sociedad (1900), Sevilla vs Malaga (2100)

Minggu

Zaragoza vs Levante (1100), Valencia vs Rayo Vallecano (1600), Real Madrid vs Espanyol (1800), Barcelona vs Atletico Madrid (2000)

Senin

Deportivo La Coruna vs Valladolid (1900), Celta Vigo vs Real Betis (2030).

sumber : Antara/ AFP
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement