Jumat 11 Jan 2013 10:22 WIB

Apa Alasan Umum Putusnya Pasangan Seleb Korea?

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Djibril Muhammad
Nam Sang Mi dan Lee Sang Yoon
Foto: soompi.com
Nam Sang Mi dan Lee Sang Yoon

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Akhir-akhir ini, selain kemunculan sederet pasangan kekasih baru dari kalangan selebritis Korea Selatan (Korsel), kita juga mendengar beberapa kabar putusnya hubungan beberapa pasangan lainnya. Rangkaian putusnya hubungan seleb Korea itu ternyata dapat ditarik satu kesimpulan alasan berakhirnya hubungan mereka. Apakah itu?

Pada 8 Januari, pasangan selebritis Nam Sang Mi dan Lee Sang Yoon mengakhiri kisah kasih mereka. Perwakilan Lee Sang Yoon mengungkapkan alasan putusnya artis mereka. "Keduanya memutuskan berpisah. Sejak jadwal sibuk keduanya, mereka saling menjauh," katanya, dikutip dari Soompi, Jumat (11/1).

Sangmi dan Sangyoon dipertemukaan saat keduanya bermain difilm 'Life is Beautiful.' Mereka mulai menjalin hubungan serius satu sama lainnya pada Juni 2011. Setelah resmi mengumumkan hubungan keduanya, beberapa kali, mereka sering muncul di acara televisi bersama yang membuat cemburu banyak penggemarnya.

Berita perpisahan lainnya dikabarkan pada 4 Januari. Pasangan selebritis Son Eun Seo dan Choi Jin Hyuk mengumumkan perpisahan mereka dengan alasan yang sama, jadwal sibuk. Hubungan romantis mereka dimulai sejak keduanya bermain diserial SBS TV 'My Daughter the Flower' pada April 2011.

Sebelum 'musim putus' terjadi di Korea Selatan, aktris Han Hye Jin dan penyanyi Naul mengumumkan mereka ingin sendiri satu sama lainnya pada 22 Desember 2010. Padahal, keduanya menjalin hubungan khusus hampir sembilan tahun.

Mereka juga menemukan alasan untuk berpisah, yaitu kesibukan masing-masing. "Pertemuan kami hanya sebulan sekali, bahkan kadang tak pernah bertemu. Sejak itu, kami menjauh satu sama lain," kata Hyejin.

Seorang pejabat industri hiburan Korea Selatan menilai ketika seorang selebritis aktif mempromosikan sebuah lagu, album, drama, atau film, jadwal sibuk mereka tak bisa diganggu siapapun. "Mereka menjadi begitu sibuk. Setiap hubungan romantis bisa terasa pahit oleh kesalahan-kesalahan kecil dan sepele," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement