REPUBLIKA.CO.ID, MAIDUGURI -- Pasukan militer Nigeria menyatakan telah menangkap tersangka pemimpin sekte Boko Haram di Kota Maiduguri, Nigeria timur-laut, kemarin. Tentara juga mengatakan mereka menangkap tersangka gembong Boko Haram di antara 10 komandan sekte garis keras itu, yang dinyatakan dicari dan dicap sebagai teroris oleh militer Nigeria.

Juru Bicara pasukan keamanan, yang dikenal dengan nama Satuan Tugas Gabungan (JTF), Letnan Kolonel Sagir Musa, mengatakan, tersangka komandan senior Boko Haram, Mohammed Zangina alias Musa, adalah pemimpin sekte itu di bagian Tengah Utara Nigeria dan Koordinator sebagian besar serangan bunuh diri serta pemboman di Abuja, Kaduna, Kano, Jos serta Potiskum.

"Mohammed Zangina, Komandan Senior Boko Haram dan anggota Komite Syura ditangkap sekitar pukul 12.30 hari ini (Ahad), 13 Januari 2013, di Daerah Pemeliharaan Pemerintah (GRA), Maiduguri," kata Letkol Musa seperti dilansir Xinhua, Senin (14/1).

"Zangina berada di Maiduguri untuk merencanakan beberapa serangan maut terhadap warga sipil dan personel keamanan setiap saat mulai hari ini," ia menambahkan.

Juru bicara itu mengatakan, tersangka pemimpin Boko Haram itu sebelumnya lolos dari beberapa perburuan pihak keamanan di Abuja, Kota Kaduna, serta Kano di bagian barat-laut negeri itu serta Jos di Nigeria tengah. Ia menyatakan tersangka tersebut juga mengoordinasikan beberapa serangan di Potiskum dan salah satu sasaran serangan anggota Boko Haram.

Kelompok itu melancarkan perlawanan di Kota Maiduguri di bagian timur-laut pada 2009. Mereka menyerang lembaga negara, termasuk penjara, kantor polisi dan sekolah. Lebih dari 1.500 orang dilaporkan telah tewas sejak itu, baik dalam serangan maupun bentrokan dengan pasukan keamanan lokal.

Ikuti Whatsapp Channel Republika