Selasa 05 Feb 2013 22:26 WIB

Disebut Wanita Panggilan, Ini Komentar Maharani

Rep: Aldian Wahyu Ramadhan / Red: A.Syalaby Ichsan
Maharani ( dua kiri) dibebaskan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis dini hari (31/1). Maharani adalah mahasiswi dari sebuah PTS di Jakarta yang ikut diamankan KPK dalam operasi tangkap tangan kasus suap daging sapi impor pada Selasa ma
Foto: Antara
Maharani ( dua kiri) dibebaskan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis dini hari (31/1). Maharani adalah mahasiswi dari sebuah PTS di Jakarta yang ikut diamankan KPK dalam operasi tangkap tangan kasus suap daging sapi impor pada Selasa ma

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemberitaan negatif kerap didapatkan oleh Maharani Suciono usai tertangkap tangan dengan Ahmad Fathanah di Hotel Le Meridien, Jakarta. Maharani pun mengaku terpukul atas kejadian yang juga menyangkutkan nama politikus ini. 

Termasuk, cap sebagai wanita panggilan yang diterimanya. Dia pun mengaku sulit menerima pemberitaan tersebut. "Terima tidak terima,"ujar perempuan yang biasa dipanggil Rani ini saat jumpa pers di Hotel Nalendra, Kebon Nanas, Jakarta Timur, Selasa (5/2) malam. 

"Sangat terpukul sekali,"lanjutnya. Padahal, Rani  mengaku tidak melakukan hubungan seks dalam bentuk apapun bersama dengan Ahmad. Mereka hanya ngobrol dan minum-minum saja di suatu kafe di Hotel Le Meridien, Jakarta.

 Rani mengungkapkan baru mengenal Ahmad saat itu. Bahkan dia sampai bertanya mengenai identitas diri Ahmad dan ditunjukkan namanya itu asli dengan menunjukkan nama Ahmad Fathonah di kartu kreditnya. 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يَسْجُدُ لَهٗ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَمَنْ فِى الْاَرْضِ وَالشَّمْسُ وَالْقَمَرُ وَالنُّجُوْمُ وَالْجِبَالُ وَالشَّجَرُ وَالدَّوَاۤبُّ وَكَثِيْرٌ مِّنَ النَّاسِۗ وَكَثِيْرٌ حَقَّ عَلَيْهِ الْعَذَابُۗ وَمَنْ يُّهِنِ اللّٰهُ فَمَا لَهٗ مِنْ مُّكْرِمٍۗ اِنَّ اللّٰهَ يَفْعَلُ مَا يَشَاۤءُ ۩ۗ
Tidakkah engkau tahu bahwa siapa yang ada di langit dan siapa yang ada di bumi bersujud kepada Allah, juga matahari, bulan, bintang, gunung-gunung, pohon-pohon, hewan-hewan yang melata dan banyak di antara manusia? Tetapi banyak (manusia) yang pantas mendapatkan azab. Barangsiapa dihinakan Allah, tidak seorang pun yang akan memuliakannya. Sungguh, Allah berbuat apa saja yang Dia kehendaki.

(QS. Al-Hajj ayat 18)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement