REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Presiden DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Mata bersikukuh mengenai adanya konspirasi terhadap partainya dalam kasus korupsi impor daging sapi.
"Saya anggap konspirasi ini sudah menjadi tren politik. Akan tetapi, saya tidak bisa menjelaskan secara detail siapa yang melakukan apa dan targetnya apa," katanya dalam konferensi pers di Denpasar, Selasa malam.
Menurut dia, konspirasi itu tidak hanya berupaya untuk menjatuhkan PKS, tetapi mengancam masa depan bangsa ini secara menyeluruh.
"Konspirasi itu untuk sementara ini memang spesifik terhadap PKS," katanya sebelum memimpin konsolidasi kader dan tokoh PKS se-Bali itu.
Meskipun mengetahui adanya konspirasi dalam penahanan mantan Presiden DPP PKS, Luthfi Hasan Ishaaq, Anis tidak akan membukanya kepada publik.
"Mungkin nanti akan kami sampaikan pada perayaan 17 Agustus. Saat ini, konsentrasi kami adalah pembenahan spiritual pengurus dan kader di daerah," katanya menambahkan.