Selasa 19 Feb 2013 18:45 WIB

Ini Organisasi Terbesar di Dunia yang Disebut JK

Rep: Ahmad Baraas/ Red: Citra Listya Rini
Jusuf Kalla
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DPP DMI) Jusuf Kalla mengklaim DMI sebagai organisasi kemasyarakatan terbesar di dunia. Organisasi yang dipimpinnya itu memiliki 250 ribu bangunan masjid dan 550 ribu mushola. 

"Organisasi mana di Indonesia yang punya bangunan sebanyak itu, (termasuk) juga di dunia?," kata Jusuf Kalla di Denpasar, Selasa (19/2).

JK -Jusuf Kalla biasa disapa- menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan pada acara pelantikan DPW MDI Provinsi Bali dan DPD MDI se-Bali. Pelantikan dilangsungkan di Masjid Baitul Makmur, Monang Maning, Denpasar, Bali. 

Menurut JK, masjid di Indonsia bukan hanya jumlahnya yang banyak, tapi sebagian besar atau lebih dari 90 persen dibangun atas swadaya masyarakat. Di Malaysia atau di Timur Tengah sebutnya, pembangunan masjid dibiayai oleh raja atau pemerintah.

Menurut Ketua Pengurus Pusat Palang Merah Indonesia (PMI) itu, jika ada masjid yang masyarakat sekitarnya tidak mampu, maka masjid yang harus memberdayakan masyarakatnya.

"Kalau soal subsidi silang atau masjid yang makmur membantu yang kurang mampu, itu sudah biasa. Kami mendorong agar pembangunan masjid-masjid di Indonesia terus dilaksanakan dan cepat diselesaikan," papar JK.

Disampaikan JK, langkah memberdayakan masjid memiliki dua sisi, yakni sebagai pusat ibadah dan pusat kegiatan kemasyarakatan yang disebutnya dengan hablum minallah wa hablum minannaas. Sebagai tempat ibadah, masjid hendaknya dimakmurkan masjid dengan memperbanyak kegiatan agamanya dan kegiatan ibadah kepada Allah. 

Sedangkan sebagai pusat kemasyarakatan, masjid hendaknya dijadikan pusat kegiatan sosial, pusat pembangunan kesehatan umat dan juga pusat pengembangan ekonomi ummat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

The Best Mobile Banking

1 of 2
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement