REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menambah armada bus Transjakarta di sejumlah koridor untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
"Di beberapa koridor, armada bus TransJakarta akan kami perbanyak. Untuk menambahnya, kami akan mengadakan lelang investasi," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (14/3).
Rencananya, menurut Pristono, sebanyak 76 armada bus gandeng siap dioperasikan di dua koridor busway, yaitu Koridor II (Pulogadung-Harmoni) dan Koridor III (Kalideres-Harmoni) mulai Oktober 2013.
"Tahun ini, kami memang benar-benar ingin membenahi angkutan umum massal. Maka dari itu, kami mengadakan lelang investasi di samping menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI 2013," ujar Pristono.
Pristono menuturkan,setelah melakukan lelang investasi terhadap 76 armada bus tersebut, pemprov akan kembali mengadakan lelang investasi untuk 158 unit armada tambahan pada awal 2014 mendatang.
"Pengadaan bus melalui lelang investasi tersebut berbeda dengan rencana awal Pemprov DKI Jakarta untuk menambah sebanyak 450 armada Transjakarta," tutur Pristono.
Selain meningkatkan pelayanan bus Transjakarta, Pristono mengungkapkan penambahan armada tersebut dilakukan utuk mengimbangi kebijakan ganjil genap yang akan segera diberlakukan di ibu kota.