Senin 18 Mar 2013 09:39 WIB

Hari Ini Jokowi Panggil Seluruh RS

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Mansyur Faqih
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo
Foto: Republika/Yasin Habibi
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, KEBON SIRIH -- Kartu Jakarta Sehat (KJS) yang masih memiliki banyak kendala akan dievaluasi kembali. Evaluasi tidak hanya dilakukan dengan pihak rumah sakit, tapi juga seluruh lembaga yang terkait. Rencananya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) akan bertemu dengan dinas kesehatan dan seluruh rumah sakit hari ini, Senin (18/3). "Kita ingin evaluasi, koreksi dan benahi KJS," ujarnya.

Pekan depan (27/3) juga, pemprov akan melakukan evaluasi dengan masyarakat, LSM dan dokter. Evaluasi dimaksudkan untuk membenahi sistem yang baru berjalan beberapa bulan ini. Masalah yang menjadi kendala pemberlakuan KJS yaitu masih banyak warga DKI yang telat tertangani rumah sakit. Penyebab utamanya yaitu kurangnya ruang rawat inap.

Juga, belum optimalnya nomor pengaduan 119 untuk mencari pengganti rumah sakit. Meskipun evaluasi baru dilakukan beberapa waktu lalu. Jokowi menyatakan akan kembali melakukan evaluasi. Sehingga kualitas pelayanan masyarakat semakin membaik. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement