Kamis 04 Apr 2013 20:06 WIB

Gerindra Siap Penuhi 30 Persen Perempuan

Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi (kanan), dan Sekjen partai Gerindra Ahmad Muzani (kiri)
Foto: Republika/Yasin Habibi
Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi (kanan), dan Sekjen partai Gerindra Ahmad Muzani (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) siap memenuhi 30 persen keterwakilan perempuan dalam daftar calon sementara yang akan diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum. "Dalam memilih caleg tahun ini jauh lebih mudah dibandingkan 2009, karena peminatnya jauh lebih banyak, termasuk perempuan," ujar Ketua Umum Partai Gerindra, Suhardi, di Jakarta, Kamis (4/4).

Suhardi mengatakan, minat perempuan untuk mencalonkan diri di beberapa daerah pemilihan memang tidak terlalu besar, namun Gerindra menyiasatinya dengan menawarkan peminat dari daerah lain untuk mengisi kekurangan caleg di daerah tersebut. "Kami menawarkan caleg perempuan dari dapil lain untuk pindah dapil, kebanyakan mereka juga mau," kata Suhardi.

Selain menggunakan strategi tersebut, lanjut Suhardi, Gerindra juga menugaskan perempuan berkualitas dari organisasi dibawahnya, yaitu Perempuan Indonesia Raya (PIRA), untuk mencalonkan diri sebagai wakil rakyat. "Kalangan yang mendaftar beragam, ada yang dari mahasiswa, tokoh politik, para kepala desa, jenderal bahkan supir taksi juga ada, namun artis hanya beberapa, hampir mewakili semua lapisan," ujar Suhardi.

Rencananya, Gerindra akan menyerahkan DCS ke KPU pada 17 April 2013 setelah melakukan rapat terakhir untuk memastikan kesiapan para caleg terdaftar. Wakil Sekretaris Jendral Gerindra Anwar Ende mengemukakan bahwa Gerindra membuka pendaftaran secara terbuka kepada masyarakat yang ingin mendaftarkan diri menjadi caleg, baik dari kader atau dari luar kader.

Dengan demikian, lanjut Anwar, Gerindra memberikan porsi dan kesempatan yang sama bagi setiap pendaftar. "Kami memilih kandidat yang potensi keterpilihannya besar," kata Anwar.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement