REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika menyatakan kesiapan mereka untuk membantu Iran dalam membantu korban gempa mematikan yang terjadi d Iran Selatan.
Gempa berkuatan 6,3 skala Richter melanda dekat stasiun tenaga nuklir Iran pada Selasa, menewaskan 37 orang dan melukai 850 lainnya serta menghancurkan rumah dan dua desa kecil.
Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, Caitlin Hayden, mengatakan bahwa rakyat Amerika menyampaikan belasungkawa kepada rakyat Iran atas kehancuran yang disebabkan oleh gempa itu.
"Kami sangat sedih atas hilangnya sejumlah nyawa dan kerusakan yang disebabkan oleh bencana ini, dan siap untuk membantu rakyat Iran yang membutuhkan bantuan saat ini," katanya.
Kedua negara tetap berselisih atas dugaan bahwa Iran mengejar senjata nuklir.
Presiden Barack Obama dalam kunjungannya ke Israel bulan lalu, menyatakan, Amerika Serikat tidak akan membiarkan Teheran untuk memiliki senjata nuklir.