REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fajar Rahmawan, karyawan Indomaret nyaris kehilangan nyawa, ketika seorang pencuri menembakkan peluru ke bagian wajahnya, Senin (15/4). Namun, meski lolos dari maut, wajah pria 21 tahun itu terluka karena terserempet peluru.

"Korban mengalami luka di bibir dan empat gigi depannya tanggal karena terserempet peluru," Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, Senin sore.

Rikwanto mengatakan, kejadian bermula saat Fajar ingin membantu juru parkir Indomeret, Jingga Hervianof yang memergoki dua orang yang sedang mencoba merusak kunci motor di area parkir minimarket yang terletak di Jalan Suka Mulya, Kemayoran, Jakarta Pusat. "Kejadian sekitar pukul 00.30 WIB," kata Rikwanto menjelaskan.

Sebelumnya, dua pelaku datang dengan mengendarai Yamaha Vega R warna merah. Lantas, salah satunya turun dan hendak membawa kabur motor Suzuki Satria F150. Saat beraksi, salah satu pencuri itu merusak kunci foto.

Saat Jingga menegur, pelaku kaget. Kesal aksinya ketahuan, pelaku lalu menodongkan senjata api ke arah Jingga. Melihat kejadian itu, Fajar lalu keluar dari dalam minimarket untuk membantu keluar seraya berteriak 'maling'. "Mungkin pelaku panik dan menembak korban," ujar Rikwanto seraya mengatakan kasus tersebut ditangani Satuan Reskrim Polres Jakarta Pusat.

Usai menembak, dua pelaku langsung melarikan diri ke arah Galur, Senen, Jakarta Pusat. Sementara korban dibawa ke Rumah Sakit Islam, Cempaka Putih.

Ikuti Whatsapp Channel Republika