Senin 22 Apr 2013 19:12 WIB

Kemacetan Akibat Hujan, Polisi Siapkan 100 Personel

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Djibril Muhammad
Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyiapkan 100 personel untuk menghadapi kemacetan yang terjadi akibat hujan. Hujan dengan intensitas tinggi mulai dirasakan warga Ibu Kota dua pekan terakhir.

 

Kabag Bin Ops Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto mengatakan, polisi akan terus memantau perkembangan arus lalu lintas. Hasil pengamatan tersebut akan diinformasikan ke masyarakat melalui media sosial seperti twitter atau facebook.

 

"Yang jelas di kita itu ada TMC untuk mengecek dampak daripada hujan, dan kita siapkan 100 personel," kata Budiyanto.

 

Budiyanto mengatakan, pihak kepolisian juga akan berkordinasi dengan Dinas Pertamanan untuk mengantisipasi pohon tumbang. Selain itu, polisi juga akan melakukan kordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk mengantisipasi genangan air di titik-titik tertentu.

 

Budiyanto menjelaskan, untuk informasi titik kemacetan, polisi akan mengabarkannya melalui jejaring sosial seperti @TMCPoldaMetro. Informasi ini dimaksudkan agar kemacetan tidak terlalu parah serta masyarakat tahu titik mana yang harus dihindari akibat genangan air dan pohon tumbang.

 

"Untuk saat ini belum terlalu kelihatan dan masih kita amati terus," kata Budiyanto.

 

Budiyanto mengatakan, agar masyarakat menghindari jalan yang tergenang air melalui informasi yang diberikan pihak kepolisian. Polisi juga mengaharapkan bagi pengguna kendaraan roda dua agar tidak berteduh di bawah jembatan yang dapat menyebabkan jalan tersendat.

 

"Kita harapkan masyarakat memerhatikan imbauan kita," kata Buyianto.

 

Menurut Budiyanto, ada sekitar 25 titik jalan berlubang cukup parah di Jakarta. Namun Budiyanto belum bisa menyebutkan titik-titik tersebut. "Titik jalan berlubang itu banyak, tapi sekitar 25 titik yang parah," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement