Ahad 05 May 2013 14:12 WIB

RI Tawarkan Korea Investasi Teknologi Migas

Rep: Sefti Oktarianisa/ Red: Nidia Zuraya
Ladang migas
Ladang migas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah RI semakin gencar mengajak investor asing untuk bekerja sama di bidang migas. Bahkan negara seperti Korea Selatan, juga diajak bermitra untuk mengembangkan sejumlah proyek migas terutama terkait teknologi di sektor ini.

"Kami sudah berbicara dengan Deputi Perdana Menteri Korea bidang energi," kata Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Susilo Siswoutomo, Ahad (5/5). Ia mengatakan Korea akan membantu untuk mengembangkan teknologi di bidang upstream dan midstream.

"Ini juga termasuk proyek gas alam cair (LNG), listrik dan energi baru terbarukan,"ujarnya. Investor Korea akan bekerja sama dengan BUMN RI seperti PT Pertamina (Persero), PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk serta PT Perusahaan Listrik Negara (Persero).

Di 2012 lalu, total investasi migas mencapai 21,88 miliar dolar AS. Di 2013 ini, pemerintah menargetkan kenaikan investasi migas hingga 19,7 persen atau menjadi 26,2 miliar dolar AS.