REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Presiden Direktur Persisam Putra Samarinda Harbiansyah Hanafiah mengatakan memasuki putaran kedua Liga Super Indonesia, Tim Persisam bakal melepaskan empat pemain yang merupakan hasil evaluasi pelatih dan manajemen di putaran pertama.
"Ada empat pemain yang bakal kita coret, dua pemain lokal dan dua pemain asing," kata Harbiansyah di Samarinda, Jumat.
Menurut Harbiansyah, alasan melepaskan empat pemain tersebut karena dianggap kurang memberikan kontribusi kepada tim selama putaran pertama.
Sedangkan satu
pemain asing yakni Pierre Njanka dilepas karena persoalan perizinan kitas (surat ijin tinggal) yang belum tuntas hingga sekarang.
"Sampai sekarang kitas Njanka belum tuntas, dia belum bisa datang ke Indonesia, atas alasan itulah kita putuskan dia bakal kita lepas," ujar Harbiansyah.
Ia menambahkan tiga pemain lain yang dipastikan bakal terlempar dari skuad "Pesut Mahakam" musim ini yakni Richard Obiora, Isdiantono dan Budiawan.
"Mungkin dalam waktu dekat, akan segera kami umumkan kepada semua pemain," tegas Harbiansyah.
Aroma pencoretan pemain di skuad Persisam memang sudah tercium sejak berjalannya libur pra-musim kompetisi, utamanya untuk pemain depan Persisam yakni Obiora.
Karena pada saat libur kompetisi manajemen Persisam telah melakukan pendekatan dengan beberapa pemain asing yang berposisi sebagai penyerang.
Dua nama pemain depan sempat beredar bakal bergabung dengan Persisam yakni Osas Saha dan Herman Dzumafo Apandi, namun belakangan tim Persisam menjatuhkan pilihannya kepada Osas Saha.
sumber : Antara
Ikuti Whatsapp Channel Republika