Senin 20 May 2013 18:05 WIB

Menteri ESDM, Menakertrans, 'Ditolak' Berkunjung ke Freeport

Rep: Esthi Maharani / Red: Citra Listya Rini
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Foto: Aditya Pradana Putra/Republika
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah pejabat dari Jakarta termasuk Menteri ESDM, Jero Wacik dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar yang hendak terbang dan melihat langsung kondisi musibah longsor di PT Freeport Indonesia, tidak diberi izin oleh perusahaan tersebut. 

Hal ini disampaikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat memberikan keterangan pers mendadak di kantor presiden, Jakarta, Senin (20/5). 

"Semula menteri ESDM, menakertrans akan berangkat ke lokasi, tapi permintaan dari Freepot di Tembaga Pura sementara mereka ingin fokus, konsentrasi untuk jalankan tugas. Dan memohon kepada jakarta agar kehadiran pejabat dari Jakarta menunggu beberapa saat sampai situasinya tepat," kata SBY.  

Meski ditolak oleh PT Freeport Indonesia, SBY menegaskan pemerintah tetap akan memantau dan memerintahkan kedua kementerian tersebut untuk bekerja. Menurutnya, hal tersebut diperlukan agar penyebab bisa diketahui secara pasti dan bisa dijadikan pembelajaran ke depan. 

"Saya akan tetap memerintahkan menteri ESDM, menakertrans dan pejabat terkait untuk ke depan nanti melihat secara utuh, mendiskusikan, menginvestigasi. Apa yang harus dilakukan Freeport dan yang lain untuk menjamin keselamatan kerja di masa yang akan datang," ujar SBY. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement