REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Hamidah Abdurrahman berpendapat, sebaiknya Polri mengizinkan para polisi wanita (polwan) yang ingin mengenakan jilbab.
Menurut Hamidah, Polri harus menyesuaikan perkembangan saat ini dimana kesadaran perempuan menggunakan hijab semakin meningkat.
"Masih banyak yang harus dikerjakan pimpinan Polri jadi masalah uniform jangan kaku-kaku lah," katanya saat dihubungi ROL, Kamis (6/6).
Memang uniform bagi anggota polri diatur dalam peraturan Kapolri (Perkap) yang tidak memasukkan jilbab sebagai perlengkapan pakaian dinas.
"Kalau ada keinginan yang besar dari para nggota Polwan ingin berhijab, Perkap harus disesuaikan, apalagi dengan berhijab tidak menganggu aktivitas kok," jelas Hamidah.