Sabtu 15 Jun 2013 15:31 WIB

Oknum Polisi Penembak Satpam Akan Disanksi

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Karta Raharja Ucu
Salah satu jenis pistol Revolver
Foto: world.guns.ru
Salah satu jenis pistol Revolver

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Dwi Priyanto mengatakan, Briptu Priya Yustianto berada dalam pengaruh minuman keras saat menembak kepala seorang satpam PT TAC, Luky Nugroho (26), hingga tewas, Sabtu (15/6) dini hari WIB.

Saat menjenguk jenazah korban di RSUP Dr Kariyadi, Semarang, Sabtu (15/6), Dwi mengatakan, ketika masih dalam keadaan mabuk, Briptu Priya malah bermain-main dengan senjata api dinasnya. Hingga senjata api jenis rovolver miliknya meletus dan mengenai Luky.

Kapolda mengatakan anggota Dalmas Polrestabes Semarang tersebut sedang diperiksa Propam Polrestabes Semarang. "Yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan atas kelalaiannya," ujar Kapolda di dampingi Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Elan Subilan.

Kembes Elen menuturkan, Briptu Priya sempat izin untuk minum di sekitar Jalan Pahlawan Semarang. Selang dua jam kemudian, Briptu Priya kembali ke kantor PT TAC hingga menodongkan senjata miliknya ke arah ketiga satpam yang sedang tidur.

Pada tarikan pemicu pertama dan kedua pistol tidak menyalak. "Namun pada tarikan ketiga pemicu mengakibatkan pistol menyalak dan memuntahkan peluru," ujarnya.

Kapolrestabes berjanji akan menindak tegas anggotanya tersebut. "Baik tindakan pelanggaran disiplin maupun pidana murni," tutur Elan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement