Jumat 05 Jul 2013 16:44 WIB

Indonesia Tegaskan Soal Papua ke Australia

Rep: Esthi Maharani / Red: Citra Listya Rini
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima kunjungan Perdana Menteri Australia Kevin Rudd (kanan) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (5/7).
Foto: AP/Achmad Ibrahim
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima kunjungan Perdana Menteri Australia Kevin Rudd (kanan) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (5/7).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan kepada Australia bahwa Papua adalah wilayah yang sah dari Indonesia. Ia juga menekankan kedaulatan Indonesia termasuk Papua. 

SBY meminta agar propaganda yang terjadi di luar Indonesia tidak ditanggapi. Sebab, sikap Indonesia sudah jelas mengenai hal tersebut. 

"Saya tahu bahwa ada propaganda di banyak negara yang dilakukan kaum separatis yang menamakan diri OPM. Saya jelaskan kebijakan riil menyangkut Papua. Telah kami lakukan perubahan yang fundamental dari pendekatan keamanan jadi pendekatan kesejahteraan," kata SBY saat keterangan pers bersama PM Australia, Kevin Rudd, Jumat (5/7). 

Menurutnya, seringkali apa yang dikabarkan mengenai Papua terlalu dilebih-lebihkan. SBY menegaskan jika ada prajurit atau polisi Indonesia terlibat dalam pelanggaran hukum atau HAM. Mereka pun akan ditindak dan diadili di pengadilan militer. 

"Karena kami sudah mengubah yang tadinya operasi militer secara ofensif menajdi untuk menjaga keamanan," ujar SBY. 

Yang jelas, SBY menegaskan pemerintah Indonesia berbuat seadil-adilnya, sedamai mungkin, pendekatan politik dan kesejahteraan. Karena itu, ia meminta agar pemerintah Australia mendukung hal tersebut. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement