REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) melakukan aksi solidaritas menentang kudeta dan pembantaian di Mesir, Ahad (28/7).

Aksi ini dilakukan di depan Kedutaan Besar Mesir dilanjutkan longmarch ke Kemenlu RI. Aksi ini dimulai Pukul 09.50 WIB. Untuk mengawalinya salah satu dari mereka membacakan Surat Al-Fath ayat 1-10.

FSLDK adalah gabungan mahasiswa se-Jadetabek. Mereka mengecam kudeta atas Muhammad Mursi, penahanan sepihak Presiden Mesir itu dan pelanggaran HAM kepada pendukung Mursi.

Mereka juga menuntut kepada Kedubes Mesir dan Kemenlu untuk membebaskan Mursi beserta pendukungnya, mengembalikan pemerintahan kepada Mursi, dan menghentikan segala bentuk kekerasan atas pendukung Morsi

Walaupun hujan turun tetapi mereka tetap teguh melakukan aksi. "Saudara-saudara kita di Timur Tengah sana dihujani siksaan sedangkan kita disini hanya dihujani air kecil" ungkap Anca, Ketua LD FIB UI.

Anca menuturkan, Masyarakat Indonesia bisa berpuasa dan menikmati Ramadhan dengan tenang. Tapi saudara muslim di Mesir  tidak bisa beribadah dengan tenang dan nyaman seperti kita.

"Seharusnya perjuangan kita di Indonesia lebih-lebih yang di Mesir" ujar Anca dalam orasinya. Anca mengimbau kepada umat muslim di Tanah Air untuk ikut mendo'akan keselamatan bagi masyarakat muslim di Mesir. Terutama, waktu-waktu diijabahnya do'a di bulan Ramadhan ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika