REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Bagian Operasional Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, AKBP Budianto, mendata adanya penurunan kejadian kecelakaan selama empat hari Operasi Ketupat Jaya, 2013.
Budianto mengatakan, ini dibuktikan dengan perbandingan data sebelumnya, empat hari Operasi Ketupat Jaya pada 2012. ''Ada penurunan,'' kata dia, Selasa (6/8).
Pada tahun 2012 Operasi Ketupat Jaya terjadi 52 laporan kejadian kecelakaan. Sementara, pada 2013, laporan yang masuk sebanyak 33 kejadian kecelakaan. Kejadian pada 2012 tersebut memakan korban 70 orang dengan rincian lima orang meninggal dunia, 10 luka berat dan 55 orang luka ringan.
Untuk tahun 2013, dari 33 laporan, korban tercatat sebanyak 52 orang di antaranya, enam meninggal dunia, 18 luka berat dan 27 orang luka ringan. ''Yang meningkat korban yang meninggal,'' kata Budianto. Jika dipersentasekan, kata dia, terjadi penurunan sekitar 37 persen untuk laporan kecelakaan lalu lintas.
Jumlah korban pun terjadi penurunan sampai 26 persen. Namun, jumlah korban meninggal terjadi kenaikan sebesar 20 persen. Menurut Budianto, kenaikan paling signifikasn ialah jumlah korban luka berat yang naik hingga 90 persen. Sementara, jumlah luka ringan turun 51 persen.
Untuk perbandingan kerugian, pada 2012 tercatat mencapai Rp 240 juta lebih. Namun, pada 2013 kerugian mencapai Rp 96 juta lebih. ''Kerugian turun hingga 60 persen,'' kata Budianto.