REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Tabrakan antarbus penumpang terjadi di jalan lintas Timur (Jalintim) Sumatra di wilayah Kabupaten Banyuasin. Tabrakan terjadi Ahad sore (18/8) antara bus angkutan kota antar provinsi (AKAP) PO Lorena dengan bus antar kota dalam provinsi (AKDP) Palembang Ekspres (Paleks).
Kecelakaan antara bus PO Lorena nomor polisi B 7606 TK terjadi saat bus yang dari Jakarta menuju Pekanbaru tersebut menyeruduk bus Palembang Ekspres nomor polisi BG 7301 RG yang dikemudikan Mat Sari, 60 tahun jalan simpang empat Kedondong Raye, Banyuasin.
Akibat tabrakan tersebut, bus Palembang Ekspres terbalik dan 10 orang penumpangnya luka-luka termasuk sopir Mat Sari. Korban yang menderita luka-luka langsung dibawa ke RSUD Banyuasin. Sementara sopir bus PO Lorena setelah tabrakan terjadi langsung melarikan diri.
Menurut warga yang berada di sekitar lokasi kecelakaan, sebelum tabrakan terjadi bus Lorena sedang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Palembang menuju Jambi sementara bus Palembang Ekspres datang dari arah sebaliknya juga dengan kecepatan tinggi.
Pada saat sampai di simpang empat Kedondong Raye, bus Palembang Ekspres berbelok menuju ke arah Rantau Bayur. Saat bersamaan bus Lorena melaju kencang akibatnya terjadi tabrakan, bus Lorena dengan badan bus yang lebih besar menabrak bagian belakang bus Palembang Ekspres lalu terbalik.
Menurut Mat Sari sopir bus Palembang Ekspres, ia sempat melihat bus Lorena melaju dari arah berlawanan, dan memperkirakan tidak akan terjadi bertabrakan karena posisinya masih cukup jauh lalu langsung melintas ke jalan ke arah Rantau Bayur. Yang terjadi justru bus Lorena menabrak bagian belakang bus Palembang Ekspres.
Kapolres Banyuasin melalui Kasatlantas AKP Sukamto menjelaskan kepawa wartawan, kecelakaan antara dua bus tersebut mengakibatkan10 orang penumpang menderita luka-luka dan kedua bus mengalami kerusakan, ringsek pada bagian depan dan belakang. Sementara sopir bus Lorena melarikan diri dan masih dalam oengejaran.
Polisi sudah mengetahui identitas supir Lorena setelah berkoordinasi dengan perwakilan perusahaan bus tersebut di Palembang. Para penumpang bus PO Lorena yang akan menuju ke Pekanbaru kembali meneruskan perjalanannya setelah perwakilan perusahaan bus tersebut mengirimkan bus pengganti.