Jumat 23 Aug 2013 10:44 WIB

Megawati Datang, PDI Perjuangan Siap 'Merahkan' Surabaya

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Citra Listya Rini
Megawati Soekarnoputri
Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto
Megawati Soekarnoputri

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan (DPD PDIP) Jawa Timur siap membuat merah kota pahlawan Surabaya. Mereka akan mengerahkan seluruh kader mulai dari struktur pengurus di tingkat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) hingga ke level simpatisan. 

"Surabaya akan merah. Kami akan tunjukan kekuatan PDIP sampai ke akar rumput," kata Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Kusnadi kepada wartawan, Jum'at (23/8).

Kusnadi menyatakan pengerahan massa PDI Perjuangan akan terkonsentrasi di Lapangan Flores. Di lokasi itu sedianya Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri akan hadir menyampaikan orasi politik untuk mendukung calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Bambang DH dan Said Abdullah. 

Masyarakat Kota Surabaya tidak perlu khawatir dengan aktivitas politik yang akan dilakukan kader PDI Perjuangan Jum'at siang ini. Kusnadi menjanjikan kegiatan kampanye akan berlangsung tertib dan tidak anarkis. "Sehingga masyarakat lain bisa simpatik," ujarnya.

Namun begitu, Kusnadi mengingatkan semua pihak untuk tidak mengganggu kegiatan para kader dan simpatisan PDI Perjuangan. Dia khawatir gangguan akan memancing tindakan yang bersifat negatif. 

"Kalau PDIP tidak diganggu maka kita tidak akan mengganggu. Pengalaman kemarin (Pilkada Jatim 2008) kita tidak ada rusuh dan ganggu fasilitas umum," katanya. 

Bagi DPD PDI Perjuangan Jatim, Surabaya punya peran penting dalam pemenangan Pilkada Jatim. Kusnadi mengatakan Surbaya akan menjadi pendorong semangat kader-kader PDI Perjuangan di seluruh Jatim memenangkan pasangan Bambang-Said.

"(Surabaya) jadi pilar utama untuk mensuport daerah-daerah lain," ujar Kusnadi. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement