Ahad 25 Aug 2013 19:00 WIB

Fatin 'X Factor' Rambah Layar Lebar

Fatin Shidqia Lubis
Foto: Antara
Fatin Shidqia Lubis

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penyanyi jebolan 'X Factor Indonesia', Fatin Shidqia Lubis siap merambah layar lebar dengan menjalani syuting film mulai September 2013.

"Ada rencana untuk main film, rencananya September mau mengawali syuting," kata Fatin saat menghadiri acara "Meet & Greet" di Hotel Horison Kota Bandung, Ahad (25/8).

Fatin menyebutkan, pada film pertamanya itu akan menjadi pengalaman barunya di kancah dunia entertainment di Indonesia. Sejauh ini ia baru berfikir dan fokus pada layar lebar.

Fatin mengatakan bahwa ia belum terpikir untuk bermain sinetron. "Kalau sinetron tidak tahu, karena masih sekolah. Takut bentrok waktunya," katanya.

Sementara itu, saat ditanya mengenai jilbab Fatin mengatakan tidak merasa kesusahan.

"Mengenakan jilbab itu tidak susah, malah jadi keuntungan. Saya kira banyak artis yang pakai jilbab, hanya tidak terekspos. Bila penyanyi memang jarang," ujar Fatin.

Fatin mengatakan bahwa ia tidak merasa kalau dirinya adalah seorang artis. "Saya merasa biasa saja, saya mengikuti X Factor karena ingin menambah pengalaman. Jadi bila dikatakan artis seperti risih," kata remaja berusia 17 tahun itu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement