Rabu 28 Aug 2013 23:16 WIB

Kereta untuk Kualanamu dari Korea Tiba di Belawan

Sejumlah pengunjung melintas di dalam terminal Bandara Internasional Kualanamu Kab Deli Serdang, Sumut, Kamis (4/7).
Foto: Antara Foto
Sejumlah pengunjung melintas di dalam terminal Bandara Internasional Kualanamu Kab Deli Serdang, Sumut, Kamis (4/7).

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN--Kereta api buatan Woojin Industrial System Co Ltd Korea Selatan yang dipesan untuk transportasi ke Bandara Kualanamu sudah tiba di Pelabuhan Belawan. Dengan demikian kereta dipastikan bisa beroperasi pada September 2013.

Informasi yang diterima dari Pelindo I Belawan, Rabu malam, menyebutkan kapal pembawa kereta api itu MV Dong Xiang berbendera Hong Kong, sudah bersandar di Dermaga 105 Pelabuhan Ujung Baru Belawan.

Gerbong kereta api yang disebutkan seberat 345 ton itu direncanakan dibongkar Kamis (29/8).

Manager CRS PT Railink Medan Arliandy Margolang ketika dihubungi melalui telepon selularnya mengaku tidak bisa memastikan apakah pembongkaran kereta api buatan Korea itu dilakukan Kamis.

"Saya belum dapat informasi pasti. Tetapi diharapkan memang bisa secepatnya agar operasional kereta baru itu tepat rencana yakni September," katanya.

Setelah dua set kereta masuk, menurut dia, akan masuk lagi dua set kereta lainnya pada September. "Empat set kereta api Woojin, Korsel, itu akan semakin meningkatkan pelayanan kepada penumpang," katanya

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement