Ahad 01 Sep 2013 22:35 WIB

Besok, Dana BLSM Tahap II Dicairkan

Rep: Yulianingsih/ Red: Citra Listya Rini
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (Ilustrasi)
Foto: antara
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Besok, Senin (2/9) ini pemerintah akan mencairkan dana bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) tahap kedua. Para pemegang Kartu Perlindungan Sosial (KPS) di Kota Yogyakarta bisa mengurus pencairan dana tersebut ke kantor pos Yogyakarta.

Kepala Kantor Pos Yogyakarta, Achmad Chaerul Hadi mengatakan pada pencairan tahap ini pihaknya memperbanyak loket.  Jika pada tahap pertama dulu terdapat enam loket pencairan tahap ini disiapkan delapan loket. Selain itu, enam petugas juga disiapkan khusus untuk melakukan verifikasi.

Disampaikan Achmad, pihaknya juga telah mengatur jadwal pencairan per kelurahan. "Kita lakukan untuk meminimalisir antrean yang terlalu panjang," katanya saat dihubungi, Ahad (1/9).

Jadwal pencairan BLSM ini juga telah disebar ke setiap kelurahan. Sehingga masyarakat dihjarapkan datang ke kantor pos sesuai jadwal yang ditentukan. 

Berdasarkan hasil simulasi, proses pencairan tidak memakan waktu lebih dari satu menit. Sehingga dalam waktu tujuh jam, yakni dari pukul 08.00-15.00 WIB petugas dapat mencairkan BLSM bagi 4.000 pemegang KPS. 

"Proses yang agak lama di bagian verifikasi. Petugas akan kami maksimalkan. Uangnya juga sudah kami bendel satu persatu," ujar Achmad.

Syarat utama pencairan dana tersebut ialah dengan membawa KPS masing-masing. Jika terdapat KPS yang hilang, maka pencairan harus menunggu kartu pengganti yang diterbitkan oleh pusat. Oleh karena itu, bagi penerima yang KPS nya hilang, diminta segera melapor ke kelurahan. 

"Dalam KPS itu ada chip untuk membaca data. Sehingga, tanpa KPS maka BLSM tidak akan bisa cair," kata Achmad.

Kabid kesejahteraan sosial Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta, Tri Maryatun mengatakan berdasarkan data di Kota Yogyakarta terdapat 16.031 orang atau Rumah Tangga Sasaran (RTS). Dari jumlah tersebut, terdapat 393 KPS yang dikembalikan karena berbagai hal dan penerimanya akan digantikan. Akan tetapi, penerima pengganti tersebut masih menunggu hasil musyawarah di kelurahan.

Pada tahap pertama lalu, BLSM terserap 95,13 persen atau 15.251 RTS. Bagi yang belum sempat mencairkan pada tahap pertama, maka di tahap kedua ini bakal menerima secara rapel. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement