Rabu 11 Sep 2013 10:00 WIB

Warga Diimbau Waspadai 2 Penyakit Ini di Pancaroba

Penyakit diare (ilustrasi).
Foto: xamthon.net
Penyakit diare (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Masyarakat diminta mewaspadai serangan berbagai penyakit saat pancaroba dengan meningkatkan pola hidup bersih dan sehat.

"Umumnya saat memasuki musim hujan penyakit yang sering menyerang, antara lain diare dan infeksi saluran pernapasan atas," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumatra Selatan (Sumsel), dr Fenty Aprina, di Palembang, Rabu (11/9). Ia mengatakan pancaroba sebagai waktu yang rentan serangan berbagai penyakit.

Hujan yang turun selama beberapa hari di Kota Palembang dan daerah lain di Provinsi Sumsel sebagai tanda pancaroba sehingga rawan berdampak serangan penyakit. Serangan penyakit saat pancaroba itu, katanya, antara lain bisa ditularkan melalui udara dan air.

"Sehubungan itu, masyarakat harus waspada dan berhati-hati serta selalu menjaga kebersihan termasuk lingkungan," kata dia. Ia menjelaskan upaya menjaga kebersihan sebagai kebutuhan cukup penting karena menjadi salah satu langkah mengantisipasi serangan penyakit.

Hingga saat ini, katanya, memang belum tampak peningkatan penderita berbagai penyakit, khususnya saat pancaroba, namun masyarakat harus sudah mulai waspada. "Begitu juga demam berdarah perlu diwaspadai karena penyakit tersebut saat musim hujan sering berjangkit," kata dia.Pihaknya juga terus berupaya mengantisipasi serangan berbagai jenis penyakit, terutama melalui penyediaan obat-obatan.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement