REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima gelar doktor honoris causa bidang ilmu hukum perdamaian dari Universitas Syiah Kuala, Nangroe Aceh Darussalam. Pengukuhan digelar pada Kamis (19/9) malam sebagai salah satu rangkaian dies natalis ke-62 universitas tersebut.
SBY tercatat menjadi orang kedua yang menerima gelar HC dari universitas tersebut setelah Mahathir Muhammad, mantan perdana menteri Malaysia.
Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof Samsul Rizal, mengatakan keputusan memberikan gelar HC kepada Presiden SBY telah melalui proses panjang dan pertimbangan matang yang dilakukan oleh senat Universitas Syiah Kuala.
Ia menjelaskan pemberian gelar tersebut dikarenakan SBY telah berhasil menyelesaikan konflik di Aceh dengan cara damai.
"Keberhasilan penyelesaian konflik aceh secara damai ini telah menjadi salah satu faktor yang menghantarkan Bapak Dr H Susilo Bambang Yudhoyono sebagai salah satu kandidat penerima nobel perdamaian beberapa waktu lalu," katanya, Kamis (19/9).