REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Sedikitnya 400 personel polisi diterjunkan untuk mengamankan final ajang kontes kecantikan sedunia 'Miss World' yang digelar di kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Sabtu (28/9).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Bali, Komisaris Besar Hariadi, mengatakan, penjagaan ketat mulai terlihat di pintu gerbang utama Bali Tourism Development Corporation (BTDC), dimana polisi dibantu petugas pengamanan BTDC. "Sejumlah aparat Brimob juga diturunkan untuk menjaga dan melakukan pemeriksaan kendaraan yang memasuki kawasan BNDCC," katanya di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Sabtu.
Ribuan undangan yang akan memasuki gedung Nusa Dua Hall BNDCC, panggung utama final ajang ratu kecantikan dunia itu harus melewati pemeriksaan ketat metal detector di tiga pintu masuk utama. Mereka tak hanya para penonton dari Indonesia, tetapi juga dari sejumlah negara.
Para penonton juga terlihat antusias dengan membawa bendera negara mereka masing-masing sembari mendukung perwakilan negaranya.
Untuk pertama kalinya Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan 'Miss World' yang diikuti 130 kontestan dari seluruh dunia. Selama hampir satu bulan mereka dikarantina di Pulau Dewata, termasuk menjalani masa penilaian untuk memilih ratu sejaga tahun ini.
Dalam ajang itu para kontestan juga bisa melalui enam jenis penilaian jalur cepat fast track di antaranya agenda sosial, cantik dengan bertujuan, talenta, olahraga, top model, dan multimedia. Final Miss World akan disiarkan secara serentak ke 168 negara di dunia dengan jumlah penonton yang diperkirakan mencapai sekitar dua miliar orang.