Rabu 30 Oct 2013 21:05 WIB

McDonald Berdamai dengan Warga Pengunjuk Rasa di Tecoma

Red:
McDonald
McDonald

TECOMA -- Raksasa waralaba makanan cepat saji dunia, McDonald akhirnya membatalkan gugatan hukum terhadap warga pengunjuk rasa yang menggelar demo di lokasi gedung rumah makan cepat saji mereka di kota kecil di Victoria, Tecoma.

Pada Juli lalu, McDonald mengajukan gugatan terhadap 8 warga yang menggelar unjuk rasa di gedung restoran milik mereka di Tecoma pada awal tahun ini.

Dalam gugatannya, McDonald menyatakan kelompok warga tersebut telah melanggar wilayah hak miliknya dan bersikap mengganggu.

Setelah melakukan mediasi, kedua pihak sepakat untuk membatalkan gugatan hukum tersebut.

Untuk sementara gugatan hukum  ini  masih berjalan sebelum disetujui hakim.

Warga Tecoma, di Timur Melbourne telah berjuang melawan proposal pembukaan restoran tersebut sejak McDonald mendaftarkan ijin pada tahun 2011.

Pengunjuk rasa yang membentuk kelompok Burger Off, ini telah melakukan segala upaya untuk menghentikan kehadiran McDonald di kota mereka – mulai dari menggelar flashmobs hingga unjuk rasa selama 2 hari di lokasi  bakal restoran.

Bulan lalu, grup ini bahkan menggelar protes di markes besar McDonald di Amerika Serikat.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement